Mediacentrebogorraya.com-
Dewan Pembina Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Oesman Sapta Odang (OSO) berharap agar kaum milenial masih mau menjadi petani di sawah. Pasalnya, kaum tani adalah soko guru bangsa yang menjaga ketahanan pangan nasional.
OSO juga meminta agar HKTI melakukan inovasi agar para petani muda Indonesia bisa menyesuaikan diri dengan revolusi industri 4.0. Karena sudah saatnya, digitalisasi, kecepatan serta efisiensi dibutuhkan di sektor pertanian.
Petani Indonesia harus kaya, karena petani itu bukan wilayah kotor. Contoh di Brazil, petaninya kaya raya,” kata OSO saat menghadiri HUT HKTI ke-46,pada sabtu 27 april 2019, di Ballrom Whiz Hotel Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Jika banyak petani kaya, OSO yakin sektor pertanian nasional tidak akan dipandang sebelah mata lagi oleh kaum milenial. Karena, bisa mengikuti perkembangan zaman.
Lebih lanjut OSO menuturkan, HKTI harus mendukung program pemerintah yakni dalam hal meningkatkan indeks dan produktivitas pertanian, serta mendukung modernisasi teknologi pertanian agar kaum milenial tertarik untuk terjun ke sawah.
Dilokasi yang sama,”Anda Sandiaga Danu”,Selaku mitra Strategis HKTI mengucapkan Selamat Ultha yang ke 46,dan Sukses untuk HKTI Dibawah Kepemimpinan Pak Muldoko dan Dewan Pembinanya Bapak Oso.
“Acara ini sukses luar biasa,dan tadi Kita juga dipesankan pak Muldoko pada saat sambutanya,agar kita bersama sama memajukan pertanian diseluruh indonesia,menurut pengamatan Danu.”Sejak HKTI dipimpinan Pak Muldoko,saya melihat banyak sekali kemajuan Para Petani dibidang pangan,namun kemajuan hari ini harus kita tingkatkan terus menerus perkembanganya,dari waktu kewaktu,sambungnya.
Lebih lanjut,Anda Juga Menjelaskan Perihal kemajuan yang sudah di capainya, seperti yang diucapkan pak Muldoko,mengenai Bibit padi yang selama 70 hari sudah bisa masa panen yang bagus,dan bibit jagung yang selama kurun waktu bersamaan,dia bisa 2 kali panen,sebelum ditutup,Anda juga menyampaikan harapanya, agar indonesia bisa ikut Swasembada Pangan seperti dulu lagi,Jelasnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh” Suryadi Hadi winoto”,ketika hendak meninggalkan Lokasi,beliau sempat mengatakan kepada sejumlah awak media,Bahwa Indonesia pernah menjadi Negara Swasembada pangan yang kuat.katanya.
“Dibawah kepemimpinan Pak Muldoko yang bertangan dingin,HKTI semakin hari semakin kuat dalam menjalankan Programnya,dan beliau juga orangnya sangat tegas dalam memimpin Organisasi apappun,Semoga HKTI kedepan bisa membawa indonesia untuk Menjadi Negara Swasembada pangan yang kokoh,seperti dizaman Suharto.tutupnya.
Reporter
4Liv