JAKARTA, 17 Mei 2023 – kabaripost

PT Victoria Insurance, Tbk. (“Perseroan”) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Public Expose yang dilaksanakan di Graha BIP – Jakarta. Sejumlah agenda penting dibahas pada RUPST Perseroan, antara lain mengenai persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan tahun 2022 termasuk Laporan Pengawasan Dewan

Komisaris, penetapan laba bersih tahun buku 2022, pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris dan Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan untuk menetapkan honorarium dan tunjangan anggota

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan

untuk menunjuk Akuntan Publik untuk laporan keuangan tahun 2023, serta menentukan besarnya

honorarium Akuntan Publik.

Selain itu, Perseroan juga menyelenggarakan Paparan Publik Tahunan yang dilaksanakan setelah

penyelenggaraan RUPST Perseroan. Pada Paparan Publik dimaksud, Perseroan memaparkan kinerja

Perseroan selama tahun buku 2022.

Perseroan menjalankan usaha dalam bidang Asuransi Umum. Secara garis besar produk-produk

Asuransi yang di tawarkan yaitu Asuransi Harta Benda, Kendaraan Bermotor, Kecelakaan Diri dan

Kesehatan, Pengangkutan, Rekayasa, dan Aneka. Selain itu, Perseroan terus berupaya untuk

mengembangkan produk – produk Asuransi dengan mengajukan izin – izin produk baru kepada OJK.

Pada tahun 2022, Perseroan telah mendapatkan izin produk baru yaitu Rey Health (Asuransi Rey

Complete Care; Asuransi Rey Critical Care; Asuransi Rey Outpatient Care; Asuransi Rey Accident &

Infection Care; Asuransi Rey Enterprise Healthcare; Asuransi Rey Inpatient Allowance) dan Asuransi

Perjalanan (Travel Insurance) di tahun 2023.

Di tengah pemulihan ekonomi global dan domestik, serta kondisi pemasaran Reasuransi dan tingginya

tingkat inflasi yang menyebabkan kenaikan suku bunga acuan, Perseroan telah menerapkan berbagai

kebijakan dan strategi bisnis untuk merespon peluang dan tantangan di tahun 2023, yaitu salah satunya melalui proses yang saat ini sedang berlangsung yaitu digitalisasi yang terintegrasi.

Kinerja Keuangan Perseroan

Pendapatan premi Perusahaan pada tahun 2022 sebesar Rp130,382 miliar dan total klaim sebesar Rp60,307 miliar. Pendapatan premi didominasi oleh bisnis harta benda sebesar 62% dan kesehatan

sebesar 25%.

Aset Perusahaan tercatat sebesar Rp297,05 milyar, mengalami penurunan 16,70% dari tahun 2021 yang sebesar Rp356,58 milliar. Liabilitas perusahaan tercatat sebesar Rp110,51 miliar, mengalami penurunan

sebesar Rp5,48 miliar dari tahun 2021 yang sebesar Rp115,99 milyar.

Modal ditempatkan dan disetor pada tahun 2022 tercatat sebesar Rp146,06 miliar, sedangkan total

ekuitas Perusahaan pada tahun 2022 sebesar Rp186,56 miliar, turun 22,47% dibandingkan tahun 2021 yaitu sebesar Rp240,60 miliar. Perolehan laba tahun 2022 sebesar Rp8,6 miliar, turun sebesar Rp3,6 miliar dari tahun 2021 yang sebesar Rp12,31 milliar. Penurunan ini disebabkan oleh adanya penurunan

pendapatan komisi neto dan peningkatan beban klaim neto.

Pencapaian Rasio MMBR (Modal Minimum Berbasis Risiko) untuk Laporan Keuangan tahun 2022

sebesar 618%, jauh di atas batas minimum OJK sebesar 120%. Ini menunjukkan kondisi keuangan

Perseroan yang amat sehat.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

By admin