Bogor Kab- kabaripost, Selasa, 12 November 2023 — Kunjungan bersejarah antara Aliansi Insan Pers Bogor Raya (AIPBR) dan Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Bogor (KPUD Kab.Bogor ) pada Selasa (21/11/2023) menjadi tonggak penting dalam mempererat sinergitas demokrasi di Kabupaten Bogor.
Dalam upaya meningkatkan sinergitas, Ketua KPUD Kab. Bogor Herry Setiawan, bersama Dewan Pimpinan Pusat AIPBR, menggelar pertemuan yang tidak sekadar silaturahmi, tetapi juga membahas peran penting pendidikan politik di kalangan generasi milenial.
Pertemuan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh utama, seperti Ketua Umum AIPBR, Alif Simajuntak, Wakil Ketua Umum Rachman, Humas Herman Koto, dan Umaroh Wakabag Sosial dan Politik. Dari pihak KPU, Ketua Herry Setiawan memberikan pencerahan mengenai tugas dan fungsi KPU, terutama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Pendidikan politik menjadi fokus utama pembahasan, di mana KPU memberikan izin kepada seluruh Organ Relawan untuk menyelenggarakan program pendidikan politik dengan koordinasi sinergis. “Permintaan narasumber harus dilakukan secara resmi dan diputuskan dalam rapat pleno,” tegas Ketua KPU Kabupaten Bogor.
Aturan dan undang-undang yang mengatur dijelaskan dengan tegas, mengharuskan anggota KPU untuk tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat merugikan netralitas mereka. Mereka juga dilarang menjadi dosen, staf pengajar, atau pengurus organisasi berbadan hukum setelah dilantik sebagai anggota KPU. Peran mereka hanya terbatas sebagai penyelenggara pemilu yang terus dimonitor oleh masyarakat.
Dalam konteks pemilu mendatang, diatur bahwa pemungutan suara akan dilaksanakan pada hari libur sesuai dengan undang-undang pemilu tertentu. Warga negara diwajibkan untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) guna menyalurkan hak suaranya dalam menentukan arah politiknya.
Ketua KPU Kabupaten Bogor menekankan tiga poin penting kepada pemilih: pertama kecerdasan dalam memilih calon,kedua partisipasi aktif dalam pemilu, dan ketiga pemahaman terhadap peran dan tanggung jawab sebagai warga negara.
Sementara itu, Ketum AIPBR,Aliv Simamjuntak, menyuarakan harapannya akan transparansi dalam pelaksanaan pemilu. Ia mengajak generasi muda, termasuk pelajar SMA, SMK, dan pondok pesantren, untuk aktif menentukan masa depan melalui hak suara. Semua pihak berharap agar pemilu 2023 dapat dilaksanakan secara damai, adil, dan demokratis, mencerminkan kesatuan dan kepentingan bersama dalam merajut masa depan demokrasi Kabupaten Bogor.
Dilokasi yang sama, Umaroh selaku jajaran AIPBR yang menjabat sebagai Wakabag Sosial dan Politik,yang juga turut berpartisipasi dalam dunia politik, memberikan komentar terkait pendidikan politik. Dia berharap kegiatan sosialisasi yang bertemakan “Menyongsong Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Bogor” dapat melibatkan semua stakeholder, baik lembaga Pers, pelaku partai politik, lembaga swadaya masyarakat, dan organisasi kepemudaan, untuk menyumbangkan energi positif serta ide dan gagasan konstruktif dalam menyambut peristiwa besar demokrasi pada tahun 2024 mendatang.
Pesan Umaroh untuk AIPBR : “Tiada hari tanpa pergerakan, terus kawal generasi muda untuk mendapatkan Pendidikan politik yang sama,” pungkas Umaroh.( Red)