Bogor Kab – kabaripost
Kabupaten Bogor merupakan Kabupaten terinovatif di Indonesia. Terbukti pada tahun 2020 dan 2021 juara ketiga, sedangkan 2022 runner up se-Indonesia. Nah, untuk menumbuhkan kreativitas dan budaya inovasi khususnya menggali potensi daerah, Pemkab Bogor melalui Bappedalitbang Kabupaten Bogor kembali menyelenggarakan Lomba Gelar Inovasi Daerah di gedung serba guna satu pada Kamis, 23 November 2024.
Tahun 2023 ini, merupakan tahun ketujuh dalam pelaksanaannya. Lomba Gelar Inovasi Daerah ini ditujukan untuk umum, baik perorangan maupun kelompok yang berhadiah total hingga puluhan juta rupiah.
Menurut Kepala Bappedalitbang Ajat Rochmat Jatnika, ST.,M.Si,Baru saja kita melaksanakan Acara inovasi Daerah Adapun tujuannya yakni untuk menjaring menumbuhkan minat berinovasi, memfasilitasi kreativitas masyarakat dalam menciptakan inovasi kreatif serta meningkatkan budaya inovasi di Kabupaten Bogor, pesertanya untuk umum mulai dari anak sekolah, puskesmas,Dosen,peneliti, perangkat daerah,termasuk kecamatan dan pemerintah Desa ya, kita coba jaring untuk membiasakan diri bahwa inovasi itu adalah suatu kebutuhan apalagi kita dalam kondisi keterbatasan dalam membangun kabupaten Bogor di perlukannya sebuah inovasi-inovasi, ujarnya.
Oleh karena itu,kegiatan yang kita laksanakan hampir 7 tahun dimulai dari tahun 2016 sampai sekarang, Alhamdulillah jumlah peserta dari tahun ke tahun bertambah sekarang mencapai 246 inovasi kemudian tadi kita lihat bersama Bupati memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap masyarakat yang secara langsung memberikan solusi-solusi didalam permasalah kehidupan secara umum lah, intinya, Bupati berpesan kepada masyarakat”tolong yang mempunyai kepedulian kepada kabupaten Bogor beliau akan memberikan Apresiasi,nah itulah acara yang kita gelar barusan kita memberikan penghargaan sesuai dengan klasifikasi,imbuhnya.
Harapan,dan konsep yang akan kami jalani saya menginginkan seperti Multi Level Marketing ( MLM) artinya, para Inovasi yang sekarang mengajak yang lebih muda lagi, lebih baru lagi,kalau sekarang jumlahnya 246 mungkin tahun depan bisa 500 bisa 1000 artinya dari tahun ketahun bisa bertambah, yang pasti tangtangan kedepan semakin berat kecepatan mengahadapi masalah itu dituntut dan menjadi harapan kami berinovasilah untuk menghadapi keterbatasan kita,tutupnya (yuli)